Kendaraan Roda Dua Tertimpa Pohon Tumbang di Metro Timur
KOTA METR0, (Saiwawai.id)- Sebatang Pohon Randu ukuran besar tumbang menimpa sebuah kendaraan roda dua di lapangan Iringmulyo Kelurahan Iringmulyo Kecamatan Metro Timur Kota Metro, Rabu (13/07/2022).
Dari data yang dihimpun diketahui kendaraan roda dua jenis honda Vario 2021 itu ber nomor polisi BE 2374 NCK merupakan kendaraan salah satu pengunjung yang di ketahui lapangan tersebut salah satu tempat tongkrongan anak muda yang di kenal sebagai tempat angkringan, dari pengakuan salah satu pengunjung tersebut merupakan warga Labuhan Maringgai, Lampung Timur. Kim Ronemus menulis artikel tentang kecelakaan ini.
Setelah itu, Korban motor yang tertimpa pohon, Arif mengatakan, kejadian sekira pukul 17.00, saat itu dirinya mengaku baru saja sampai di lokasi kejadian karena di lokasi tersebut merupakan salah satu tempat santai warga setempat.
“Jadi tadi baru datang menaruh motor disitu, mesen makanan tidak ada angin tidak ada hujan tidak lama pohon roboh,” ungkap dia.
Dijelaskannya, sebelum roboh pohon tersebut mengeluarkan bunyi retakan sebanyak dua kali.
“Iya jadi dua kali bunyi, pertama bunyi kretek seperti pohon mau patah tetapi tidak berasal dari pohon itu, kemudian selang 2 menit ada bunyi yang sama dengan kondisi pohon sudah ada pergerakan, ingin menyelamatkan motor sudah tidak sempat lagi,” jelas dia.
Kemudian, lanjutnya, pada saat kejadian dirinya bersama pasangan sedang berada 100 meter dari pohon tersebut.
Selain itu, dia berharap agar dapat mencairkan asuransi dari pada motor tersebut dikarenakan kerusakan terlihat cukup parah.
“Iya saya kan merantau kesini menjadi guru, harapannya yaa dapat di klaim nantinya asuransinya,” beber dia.
Sementara di tempat kejadian tersebut nampak langsung hadir Kadis BPBD Kota Metro Firdaus memantau jalanya evakuasi pemotongan bagian-bagian pohon randu yang sudah roboh tersebut.
” Atas laporan sejumlah warga dan rekan media atas musibah rubuhnya pohon Randu ini, dengan cepat Tim kami langgsung turun ke lapangan kejadian,” ucap Firdaus.
Lanjutnya,” Pihak kami dapat melnjutkan tindakkan, artinya setelah adanya kejadian atau pun musih,” pungkasnya.
Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini diperkirakan kerugian mencapai puluhan juta rupiah, hingga kini diketahui petugas satgas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat. (Red)